7/27/2015

5 KEUNIKAN DARI NEGERI BOOI

Negeri Booi adalah salah satu negeri adat yang berada di pulau Saparua; jika dalam sejarah bangsa Maluku sebagai bagian integral NKRI, maka di Saparua sendiri telah diketahui memiliki sebuah sejarah besar. Yaitu Kapitang Pattimura dengan para Kapitang/Malessi lainnya berhasil memenangkan sebuah peperangan melawan Belanda pada tahun 1817. Maka negeri Booi telah berada lebih tua dari cerita sejarah tersebut "klik di sini" untuk membaca artikel tentang Sejarah Booi.

Berikut ini ada 5 kenyataan unik yang akan anda temukan saat berkunjung di negeri BOOI, di pulau Saparua (Kabupaten Maluku Tengah) :

1. NEGERI TRAP-TRAP/UNDAK-UNDAK

Lebih dari ratusan tahun lamanya, leluhur negeri Booi yang memilih untuk bermukim di daerah pegunungan, dan membangun konstruksi negeri yang begitu unik dari negeri-negeri (yang memiliki letak geografis yang mirip/sama; yaitu di daerah berbukit lainnya) sejenis di Maluku; dengan memenuhi negeri mereka dengan TRAP-TRAP/undak-undak. Ada terdapat 536 (lima ratus tiga puluh enam) yang nantinya akan anda temukan disana; yang menghubungkan sejumlah ruas jalan seantero negeri BOOI. Dan uniknya trap-trap ini dibangun atas swadaya sendiri dari masyarakat negeri BOOI turun temurun.




2. DENAH NEGERI BERBENTUK SEGI TIGA SAMA SISI

Leluhur orang Booi sejak awalnya telah membangun sebuah negeri baru sebagai tempat tinggal mereka sejak dahulu begitu unik, Yaitu berawal dibangunnya negeri Booi diperkirakan tahun 1600-1630-an, leluhur mereka telah menguasai ilmu-ilmu arsitektur yang mumpuni, sehingga jika dilihat dari denah negeri Booi menggunakan bantuan photo satelit, berbentuk segitiga sama sisi. Ini sebagai bukti kalau leluhur orang Booi adalah para tukang yang handal.



3. NEGERI DENGAN JUMLAH MAYORITAS PEKERJA TUKANG.

Bermula dari sebuah legenda "Air Tukang' milik salah satu marga di negeri Booi, negeri Booi telah berabad-abad lamanya dikenal oleh orang Saparua-Lease bahkan sebagian besar orang Maluku sebagai negeri tukang; ini menjadi bukti kalau telah banyak sekali rumah ibadah, sekolah, dan rumah-rumah pribadi serta bangunan lainnya, telah dikerjakan oleh orang Booi di seluruh Maluku dari generasi ke generasi. Sehingga bagi orang mereka sejatinya memandang pekerjaan berkebun, atau melaut, selalu diyakini oleh orang Booi (yang hidup di kampung atau di tanah rantau) sebagai pekerjaan "sambilan", tetapi pekerjaan PERTUKANGAN adalah pekerjaan utama mereka atau pekerjaan berkelas.

4. TIDAK DITEMUKAN KONSTRUKSI PEMBUANGAN LIMBAH KELUARGA, BERHADAPAN DENGAN DEPAN RUMAH KELUARGA LAINNYA.

Jika anda tidak mencermati dengan saksama, keunikan ini tidak akan terlihat. Justru sikap tenggang rasa yang turun temurun dianut oleh leluhur  orang Booi dalam membangun setiap rumah mereka, dan dijaga betul posisi pembuangan limbah (tempat mencuci piring), atau saputanki (WC) tidak berhadapan langsung dengan rumah tetangga.



5. NEGERI PENGHASIL KENARI & PALA YANG TERBAIK DI SAPARUA.

Mungkin tak lengkap jika kita tidak bicara tentang kuliner atau rempah-rempah; jika kita berbicara tentang Maluku, sebagai salah satu daerah di dunia yang pertama kali menjadi lumbung rempah-rempah seperti Pala dan Cengkeh. Bagi orang Booi, sampai hari ini dikenal dantelah  terkenal menjadi negeri penghasil buah Kenari terbanyak dan buah Pala dengan kualitas terbaik di pulau Saparua. Sehingga mereka patut bersyukur atas rahmat TUHAN yang maha kuasa atas ditumbuhkannya tanaman Kanari dan Pala yang baik di tanah dati mereka.


Semoga tulisan ini menjadi sumber inspirasi buat semua orang, dan tentunya untuk mengenal kekuatan, karakter, dan keunikan masing-masing negeri di Maluku.


#SaveTrap2Booi
#ST2_BOOI


0 comments:

Post a Comment